Kejadian tiap kejadian
Datang, diam sebentar, menyiksa, lalu pergi sambil tertawa
Wajahku hanya begitu saja
Tak berubah, layaknya air tanpa gelombang
Prihatin kadang bila ku ingat
Tapi mau apa lagi?
Sudah terjadi halnya
Kepalaku meledak
Otakku meronta
Semoga tidak rusak
Aku mencoba terbuka
Apa yang menimpaku?
Bisa aku memperbaikinya?
Dapatkah?
Terdiam
Bukan,
Bukan waktu yang dapat merubahnya
Waktu tidak bisa berbuat apa-apa
Ia hanya akan berlalu
Kita yang harus bertindak
Langkah kaki tegap ke depan
Tangan mengepal
Keraskan hati
Larilah
Sekuat kakimu bisa
Sampai terkilir
Atau patah sekalipun
Tak ada yang tak mungkin di dunia ini
Tuhan masih ada
Masih ada harapan
Hal patut diperjuangkan
Kamu tidak tahu apa yang Tuhan pikir
Apa yang Ia rencanakan
Bagaimana hidupmu dan hidupku akan berjalan
Kapan hal baik dan buruk muncul
Tuhan berpikir lebih jauh dari kita
Tahu kan kau, tanggal matimu saja Tuhan tahu
Dia luar biasa
Melebihi segalanya
Kecewamu itu dikeluarkan saja
Hapus
Hilangkan
Tuhan punya rencana yang jauh lebih besar
Jauh, jauh, jauh lebih baik yang dari apa yang pernah terlintas di benakmu..
No comments:
Post a Comment